Sabtu, 09 Januari 2010

Nata de Melon

Melon merupakan buah yang tidak asing lagi bagi kita. Bahkan dapat kita jumpai setiap hari sebagai buah penutup makan besar. Melon juga sering dijadikan rujak atau lotis yang memiliki rasa segar dan nikmat bila dikombinasikan dengan buah - buahan yang lain.
Nata juga bukan makanan yang asing lagi. Kita biasa menjumpainya dalam bentuk kotak - kotak persegi yang sudah dikemas dalam wadah dan telah diolah dengan berbagai rasa dan aroma. Kali ini kita akan mencoba menciptakan produk nata dengan berbahan dasar buah melon.
Cara pembuatan:
  1. Kupas buah melon yang telah masak, kemudian potong - potong dan blender.
  2. Rebus buah melon yang telah diblender tersebut kemudian saring hingga terbentuk sari buah melon.
  3. Rebus kembali sari buah melon hingga mendidih, lalu masukkan gula lalu aduk - aduk hingga larut.
  4. Matikan api, masukkan urea dan ZA secukupnya, aduk - aduk hingga larut.
  5. Tuangkan ke dalam baskom kedap cahaya, lalu tutup rapat dengan kertas koran/sejenis agar tidak terkontaminasi mikroba.
  6. Setelah hangat - hangat kuku, tuangkan asam cuka ke dalam sari buah dalam baskom tadi.
  7. Biarkan selama 24 jam, lalu inkubasikan dengan bakteri Acetobacter xilinum selama 9 hari dalam keadaan kedap cahaya dan tidak digoyang - goyang.
  8. Panen nata dan cuci bersih dengan menggunakan air dingin dan air panas berselang - seling selama beberapa kali.
  9. Potong - potong dan siap diolah sesuai selera.
Nata dapat dijadikan campuran untuk dibuat pudding, aneka minuman es, maupun manisan. Yang paling penting adalah bagaimana nata ini tetap memiliki nilai gizi yang baik, bagaimanapun pengolahannya.

Selamat mencoba....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar